Ohya, ini adalah tulisan ke-2-ku di tanah rantau. Kalo kalian udah baca postingan yang sebelumnya, kalian pasti tau apa yang udah terjadi kepadaku. Nah selama aku PKL di Mataram, aku bakalan ngebuat postingan berseri yang semua isinya tentang cerita di Kota ini. Apapun itu, mulai dari suasana kota, tempat wisata, kulinernya dan curahan hati, tentunya. Namun sebelum kita menggali lebih jauh tentang apa aja sih yang ada di Kota ini, kita harus kenalan dulu nih sama si .
Pada seri Mataram ke-2 ini, aku bakalan ngajak kalian kenalan sama Kota indah nan asri ini.
Menurut sejarahnya, terbentuknya Kota Mataram berlangsung pada 7 periode, yaitu :
- Terbentuknya negara Indonesia Timur, dimana Pulau Lombok khususnya Lombok Barat merupakan bagian dari Residensi Bali-Lombok.
- Selama berdirinya Negara Indonesia Timur, Daerah Otonomi terbagi dalam 3 wilayah Administrasi pemerintahan setempat. Sedangkan wilayah Pemerintahan Lombok Barat sama seperti saat sebelum terbentuknya Negara Indonesia Timur.
- Terbentuknya Daerah Swatantra Tingkat I Nusa Tenggara Barat pada tanggal 17 Desember 1958 yang terdiri dari 6 Daerah Swatantra Tingkat II, diantaranya Daswati II Lombok Barat yang terdiri dari 6 kedistrikan dimana kedistrikan Ampenan Barat dikembangkan lagi menjadi 2 kedistrikan, yaitu kedistrikan Ampenan dan Cakranegara. Pada periode inilah (17 Agustus 1959) Kota Mataram menjadi Ibukota Kabupaten sekaligus Ibukota Daerah Swatantra Tingkat I Nusa Tenggara Barat.
- Sejak berlakunya UU Nomor 18 Tahun 1965, daerah tingkat II Lombok Barat dikembangkan menjadi beberapa kecamatan. Diantaranya Kecamatan Mataram yang merupakan pemekaran Kecamatan Ampenan dan Cakranegara.
- Dengan dikeluarkannya Peraturan Pemerintah Nomor 21 Tahun 1978 tentang Pembentukan Kota Administratif Mataram yang meliputi 3 Kecamatan (Kecamatan Mataram, Ampenan dan Cakranegara), kemudian pada tanggal 29 Agustus 1978 ketiga kecamatan tersebut tergabung menjadi satu, yaitu Kota Mataram.
- Peningkatan status Kota Administratif Mataram menjadi Kotamadya Dati II Mataram berdasarkan UU Nomor 4 Tahun 1993 diresmikan oleh Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia, yaitu Moch. Yogie S Memet pada tanggal 31 Agustus 1993. Wilayahnya meliputi Kecamatan Mataram, Ampenan dan Cakranegara.
- Perubahan sebutan Kotamadya Dati II Mataram menjadi Kota Mataram dan beberapa perubahan sebutan lainnya sejalan dengan diberlakukannya UU Nomor 22 Tahun 1999 tentang Pemerintahan Daerah.
Sejak tanggal 31 Agustus 1993, Kota Mataram resmi menjadi Ibu Kota Pemerintah Daerah Kota Mataram, disamping masih menyandang status sebagai Ibu Kota Provinsi Nusa Tenggara Barat.
Jadi sebenarnya Mataram itu dulunya masuk dalam wilayah Lombok Barat, namun setelah beberapa periode diatas akhirnya Mataram menjadi satu wilayah yang terpisah dengan wilayah Lombok Barat.
Nah, tanggal 31 Agustus 1993 ini juga ditetapkan sebagai hari jadi Kota Mataram, lho.
Gimanaa? Menarik, bukan?
Jangan lupa ikuti terus ceritaku di Mataram yaa^^
0 komentar:
Posting Komentar